Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com – Pemerintah Kabupaten Sumbawa telah mulai melaksanakan vaksinasi ke tiga atau booster sejak awal Januari lalu. Namun, hingga saat ini, capaiannya masih terbilang rendah yakni 7 persen.
“Vaksinasi kita sampai sekarang tetap berjalan terus. Untuk manual dosis 1 sudah 93,96 persen, dosis 2 sudah 78,41 persen, dosis anak sudah 83,48 persen, sementara booster baru 7 persen,” kata Junaidi Kepala Dinas Kesehatan (Dikes) Kabupaten Sumbawa, Kamis (31/03/2022) di Sumbawa.
Menurutnya, menjadi kendala rendahnya capaian vaksin ke tiga ini lantaran masih banyak sasaran yang beranggap bahwa rentang waktu pemberian antara dosis satu dan tiga yakni 6 bulan.
“Untuk booster ini kan ada tahapan setelah dosis satu dosis 2. Kemarin itu sebelumnya informasi enam bulan. Terus berubah aturan boleh tiga bulan setelah vaksin kedua. Ini juga kita gencar juga, mungkin belum tersosialisasi dengan baik sampai ke masyarakat bahwa boleh tiga bulan setelah dosis kedua,” jelasnya kepada wartawan.
Lanjutnya, terkait petugas dan ketersedian vaksin, terbilang sangat aman. “Jadi ini tetap kita berupaya vaksin siap, vaksinator siap, tinggal kesadaran masyarakat untuk mau mengikuti vaksinasi ini yang harus terus kita gencarkan sosialisasi. Beberapa puskesmas sudah melakukan door to door. Kadang hujan pun mereka turun ke masyarakat,” pungkasnya. (KS/aly)