Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com – Atraksi budaya masyarakat Sumbawa di Nusa Tenggara Barat tak kalah menariknya dengan yang dimiliki daerah lain. Barapan Kebo adalah salah satu contohnya. Barapan Kebo merupakan suatu tradisi khas yang dimiliki masyarakat agraris di Sumbawa yang hingga kini masih tetap dirawat.
Tradisi Barapan Kebo kembali digelar pada Minggu (16/08/2020). Lokasinya di Dusun Olatrawa A, Desa Olatrawa, Kecamatan Moyo Hilir, Kabupaten Sumbawa.
Dandim 1607/Sumbawa Letkol Kav Rudi Kurniawan, S.Sos, M.Tr (Han) saat dilokasi terkait event Barapan Kerbau mengatakan, bahwa Kodim 1607/Sumbawa serta Jajaran mendukung penuh dalam melestarikan budaya Barapan Kerbau seperti kita ketahui hari ini.
Tidak sampai disitu saja, pihaknya akan turut membantu setiap penyelenggaraan kegiatan apa saja ditengah masyarakat yang positif apa lagi menjadi budaya daerah, karena dijaman milenial seperti sekarang banyak budaya khas daerah terlupakan generasi muda, untuk itu selama kearifan lokal setempat positif, kita harus dukung untuk tetap dilestarikan ,” ujar Dandim.
Dandim 1607/Sumbawa sangat perhatian terhadap Budaya Lokal. Pada Kesempatan tersebut Dandim 1607/Sumbawa mengapresiasi kepada Panitia pelaksana yang sangat serius memelihara adat istiadat serta seni budaya bersama komponen masyarakat lainnya. “Hal ini menjadi salah satu modal untuk maju akan tetapi tetap selalu mempertahankan kearifan lokal sehingga tatanan yang ada ditengah masyarakat tidak tergeser oleh pengaruh negatif dari perkembangan jaman”, ucap Dandim.
“Mari kita pelihara budaya kita, karena didalamnya terdapat nilai kearifan lokal. Jalin silaturrahmi serta hubungan dengan Tuhan Yang Maha Esa agar selalu diberikan kelancaran dan keselamat dalam melaksanakan setiap kegiatan,” tutup Dandim. (KS)