Sumbawa Besar, Kabarsumbawa.com – Kepala Perum Bulog Sub Divre Sumbawa, Kurnia Rahmawati, S.TP, menyebutkan bahwa kualitas beras Sumbawa sudah diakui pasa di luar Sumbawa. Hal tersebut ditandai dengan banyak permintaan dari luar daerah.
“Banyak permintaan dari luar daerah, seperti, Maluku, Papua, Kupang, dan Ende. Banyak peminat karema kualitasnya bagus. Masing-masing seperti Kupang 500 ton, Ende 100 ton per bulan, maluku juga 100 ton perbulan, papua juga begitu,” kata Kabulog Sumbawa, kepada media ini. Jum’at (14/08/2020) di Sumbawa.
Terhadap permintaan tersebut kata Nia sapaan akrabnya, saat ini sedang tahap penyesuaian harga. Sebab, mahalnya biaya tranfortasi pengiriman ke daerah tujuan. “kita jajaki harganya dulu. Masih kita hitung. Karena biaya angkutan ke daerah tersebut cukup tinggi,” terangnya.
Banyaknya permintaan beras ke luar daerah, Nia menegaskan tidak akan menganggu kebutuhan lokal. Karena, Sumbawa merupakan daerah produsen beras. Justru menurutnya, jika ingin produktifitas pertanian meningkat, maka harus dijual ke luar daerah.
“Dengan banyaknya permintaan ini kesiapan beras ada. Tapi masalah harga saja. Ini tidak menganggu kebutuhan lokal kita, karena Sumbawa adalah wilayah produsen bukan konsumen. Justri kalau mau meningkatkan produktifitas pertanian disini, memang harus kita jual ke luar,” pungkasnya. (KS/aly)